12 Juni 2008

Man Dead Walking

Tak lebih dari 2 bulan lagi masa lajangku akan segera berakhir. Berbeda dengan kebanyakan orang, yang cenderung tidak sabar untuk meraih masa-masa itu, tetapi aku lebih banyak merasa bingung, khawatir, apakah aku bisa menjalani??

Banyak orang berkata "Udah gak sabar ya?", iya nih aku gak sabar pengen nyelesaikan mobilku... "loh kok???". Ntahlah trauma itu masih secara jelas memberkas dalam hatiku, aku seperti takut berharap atau menghayal yang terlalu jauh kalo ujung-ujungnya kecewa....

Man Dead Walking... / mati rasa, begitu julukan yang diberikan seseorang yang begitu tau apa yang aku rasa... Ku hanya ingin berjalan tanpa angan-angan, jika Tuhan memberikanku tempat untuk berteduh "terimakasih", namun jika tidak ku akan terus berjalan tanpa mengeluh... hati ku seperti telah ditempa tahan banting oleh masa laluku, diriku hanya milikNya, mau jadi apapun aku kupasrahkan sepenuhnya kepadaNya, kuanggap itulah yang pantas dan terbaik untukku dariNya.

"Siapa lagi yang akan membahagiakan aku selain diriku sendiri", ku hanya mencoba memberikan yang terbaik untuk orang-orang yang aku sayang dan cintai. Angan dan impian seolah telah aku tinggalkan dibelakang... terbangun untuk berjalan walau tanpa tujuan....

Siapa yang akan mengerti diriku dan apa yang kurasa selain diriku sendiri. Aku bosan dengan berbagai kata dan janji manis.... extremenya aku sudah tidak lagi mempercayai itu semua.

Andai nanti dia menjadi pendamping hidupku, biarlah semua yang pernah hilang kembali muncul, sehingga aku bisa kembali hidup seperti sedia kala, merasakan hari-hari yang cerah dengan senyuman, canda dan tawa.

1 komentar:

Anonim mengatakan...

amiiinnn...kamu pasti bahagia kok...jangan sedih lagi ya...:)